Wednesday, February 18, 2009

Bagaimana sebuah kereta api cepat dengan teknologi superkonduktor bisa bergerak cepat dan stabil diatas rel ?

Disini (Prancis) hampir semua kereta yang ada menggunakan listrik, sudah tidak lagi menggunakan fuel, ataupun batu bara. saya katakan hampir semua karena saya sendiri belum melihat semua jenis kereta disini. Sebetulnya prinsip kerjanya sederhana saja, yaitu menggunakan dinamo untuk menggerakkan roda ( ini yang konvensional) sedangkan untuk yang spesial seperti kereta TGV, menggunakan medan magnet untuk menggerakan kereta diatas relnya ( terapung ) prinsip kerja dari kereta ini seperti prinsip kerja dari dua magnet yang didekatkan dengan kutub yang sama saling berhadapan ( terjadi gaya tolak menolak) sedangkan superkonduktor dimanfaatkan untuk meningkatkan efisiensi dari medan magnet yang dihasilkan dari arus listrik.

Bantalan magnet (magnetron ?) tidak hanya di bawah kereta saja,tetapi juga di samping kanan dan kiri seluruh badan kereta. Jadi saat akan turun maka diangkat, saat kekanan didorong ke kiri dan sebaliknya. Saat kereta berjalan informasi satu titik di badan kereta akan diinformasikan keseluruh magnetron, sehingga dapat selalu stabil. Kalau tidak salah prinsip kontrol dasar menggunakan linear motor diterapkan di sini.

Pada saat kereta berangkat dan akan berhenti, ban akan keluar, tetapi setelah berkecepatan tinggi, ban tersebut akan masuk ke kantungnya, prinsipnya seperti pesawat.Sedangkan sistem pengereman ada berbagai macam, ada yang menggunakan piringan (disc) atau konvensional seperti kereta biasa, bahkan seperti sepeda dengan menggesekan rem.

Semua ini adalah kereta2 yang sedang berkembang di Jepang melalui kuliah linear motor yang pernah saya terima 5 tahun yll, kebetulan sekali Matsuura sensei adalah pimpinan untuk pengembangan teknik linear train Jepang. Maaf untuk negara lain saya tidak tahu banyak. Semoga berguna pengalaman ini.

Josaphat Tetuko Sri Sumantyo

No comments:

Post a Comment